Wah.. Sudah laam juga ternyata sejak terakhir saya posting di blog ini (*ketawa gj meneyembunyikan rasa malu). Post saya kali ini membahas beberapa buku yang saya baca di bulan Oktober. Buku-bukunya bukan buku yang terbit di bulan Oktober 2011, tapi yang saya baca di Oktober 2011 loh ya :)
Yang berkesan:
"The Hunger Games"-Suzanne Collins
Rating:5/5
Bercerita tentang "reality show" yang mengharuskan kontestannya saling bunuh. Bersetting di masa depan (pada kondisi yang sering disebut sebagai post apocalyptic). Tokoh utamanya adalah Katniss, seorang gadis yang menggantikan posisi adiknya yang terpilih sebagai peserta. Bersama dengan Peeta, anak tukang roti dari negara bagian yang sama dengannya, Katniss berjuang dalam permainan hidup dan mati.
Kedua tokoh utama menarik perhatian. Tokoh pembimbing Katniss dan Peeta juga termasuk menarik. Hubungan "palsu" yang dibangun oleh Katniss dan Peeta memainkan peran kunci dalam permainan kali ini. Kekurangan buku ini ada di pertarungan antar peserta yang kurang diperlihatkan (khususnya waktu dari 5 besar ke 4 besar).
"10 Kencan Romantis Stella"-Charon
Rating 4/5
Sebenarnya buku ini saya pinjam sekadar bacaan iseng di akhir pekan dan tidak berharap banyak dari teenlit ini, tapi di luar dugaan cerita yang disuguhkan menarik dan cukup mengalir. Bagaimana Stella akan menghadapi 10 "kencan romantis"nya?
"Auk"-Arswendo Atmowiloto
Rate 5/5
Auk menceritakan kisah seorang pembuat TTS yang mengundang perbincangan publik setelah memberikan sebuah pernyataan "kontroversial" di sebuah acara televisi. Arswendo Atmowiloto membawakan kisah sebuah keluarga yang dijauhi oleh masyarakat karena sebuah pernyataan publik, berita yang dilebih-lebihkan, dan pandangan hidup normal yang dianggap tidak normal.
Yang mengecewakan:
"Dunia Aradia"-Primadonna Angela
Rate 2/5
Ide yang diberikan kepada pembaca sebenarnya menarik. Tentang ratu penyihir yang harus hidup di dunia manusia sambil membesarkan anak kakaknya yang badung, membimbing seorang penyihir baru, dan menghadapi ibu yang cerewet. Sayangnya eksekusi ceritanya sangat buruk. Terburu-buru, tokoh utama super lemah, dan klimaks yang nggak banget.
"Persekutuan Penyihir"-Trudi Canavan
Rate 3/5
Sudah lama ingin baca buku ini, tapi baru bulan lalu sempat membacanya. Sayang, setelah mengakhiri buku ini saya tidak merasa se-excited waktu memulainya. Alur ceritanya terasa lambaaaattt sekali. Baru ketika memasuki bagian akhir, buku ini terasa menarik.
Yang rasanya ingin kusobek dan kubakar
Oke, judulnya memang rada lebay, tapi itu perasaan yang timbul setelah membaca buku ini.
"Prahara Vila Praha"-Prayudi Q.
Buruuuuuuuuuukkkkkkkk...... Sebaiknya buku ini dibaca kalau memang sedang super senggang dan tidak ada buku lain yang bisa dibaca.