Rss Feed
  1. Man TigerMan Tiger by Eka Kurniawan
    My rating: 3 of 5 stars

    Judul: Man Tiger
    Penulis: Eka Kurniawan
    Penerbit: Verso Books
    Halaman: 172 halaman
    Terbitan: September 2015

    A wry, affecting tale set in a small town on the Indonesian coast, Man Tiger tells the story of two interlinked and tormented families and of Margio, a young man ordinary in all particulars except that he conceals within himself a supernatural female white tiger. The inequities and betrayals of family life coalesce around and torment this magical being. An explosive act of violence follows, and its mysterious cause is unraveled as events progress toward a heartbreaking revelation.

    Lyrical and bawdy, experimental and political, this extraordinary novel announces the arrival of a powerful new voice on the global literary stage.


    Review
     
    "Man Tiger" follows the story of Margio, a young man who lives in a village near the Indian Ocean. The story opens with the revelation of a murder Margio commited. A story of life full of hardship, heartbroken, and secrets in a small village soon follows.


  2. The Rest of Us Just Live Here - Yang Biasa-Biasa SajaThe Rest of Us Just Live Here - Yang Biasa-Biasa Saja by Patrick Ness
    My rating: 4 of 5 stars

    Judul: The Rest of Us Just Live Here (Yang Biasa-Biasa Saja)
    Penulis: Patrick Ness
    Penerbit: Gramedia Pustaka Utama
    Halaman: 288 halaman
    Terbitan: Januari 2017

    Bagaimana kalau kamu bukan termasuk kelompok anak super? Anak-anak indie yang bertempur melawan zombi, hantu pelahap jiwa, atau bencana bercahaya yang mendatangkan maut?

    Bagaimana kalau kamu seperti Mikey? Cuma ingin lulus, datang ke prom, dan mungkin akhirnya punya cukup nyali untuk mengajak Henna kencan sebelum SMA mereka diledakkan. Lagi. Karena kadang ada masalah yang lebih besar daripada pertempuran sampai mati, dan kadang kita harus menemukan hal-hal luar biasa dalam kehidupan yang biasa-biasa saja.


    Review

    The Rest of Us Just Live Here atau yang diterjemahkan sebagai Yang Biasa-Biasa Saja bercerita tentang Mikey, seorang murid SMA dengan masalah cemas berlebih. Mikey tinggal di sebuah kota kecil yang tidak biasa. Dalam sejarahnya, kota itu sudah pernah diserang oleh vampir, zombie, hingga hantu. Di kota itu juga selalu ada anak-anak indie, sekumpulan "anak terpilih" yang ditakdirkan untuk melawan makhluk-makhluk misterius yang meneror kota. Masalahnya Mikey bukanlah salah satu anak indie. Dia hanya seorang anak biasa yang ingin segera lulus dan mengajak Henna, pujaan hatinya, untuk pergi ke prom sekolah.

    Mereka selalu punya kisah dengan mereka sebagai pahlawan. Kami yang lain hanya harus tinggal di sini, berkeliaran di pinggir, tersisih dari segalanya, biasanya. (hal. 21)


    Pernah tidak kamu membayangkan hidup para karakter yang tinggal di dunia YA fantasi yang bertaburan belakangan ini? Katakanlah orang-orang yang tinggal di distrik yang sama dengan Katniss atau para tetangga Tris. Orang-orang biasa yang tanpa sengaja terserempet permasalahan para tokoh yang lebih "spesial" dari mereka. Inilah premis utama novel ini.


  3. Hai, semua. Selamat bulan Februari. Di bulan ini, menggunakan momen Valentine, ada banyak sekali diskon buku yang menggoda mata dan kantong. Saya sampai bingung mau beli yang mana duluan :'). Nah, siapa tahu ada yang lagi bingung juga, mungkin bisa coba mengecek lima buku keren yang patut kalian pertimbangkan untuk dibeli ini.


  4. Valentine Giveaway

    Wednesday, February 15, 2017

    Hi, semua. Saat ini saya sedang mengadakan giveaway di Instagram. Hadiahnya adalah novel Typo karya Christian Simamora dan Beat of the Second Chance karya Zachira Indah. Cara ikut GA ini bisa dicek di posting Instagram saya :D.

    Hai, semua. Hari ini saya mengadakan #ValentineGABA alias Valentine giveaway Biondy Alfian 😂😂😂. Kita break dululah dari banyaknya sebaran kebencian dan perpecahan belakangan ini. Sebagai gantinya, kita sebar-sebar buku saja 😂. Hadiahnya adalah kedua buku di gambar ini. Syarat GA: 1. Harus berusia 18 tahun ke atas. Bukunya memang untuk pembaca dewasa soalnya. 2. Alamat pengiriman di Indonesia. 3. Follow akun @biondyalfian. 4. Repost GA ini, lalu sertakan kutipan cinta favoritmu. Jangan lupa untuk menyertakan #ValentineGABA di post tersebut. 5. GA berlangsung dari 14-21 Februari 2017. 6. Pemenang diumumukan tanggal 22 Februari 2017. . Selamat mengikuti GA ini. Semoga beruntung 😆. . . . #book #reading #buku #membaca #giveaway #bookgiveaway #giveawaybuku #bookslover #bookholic #bookdaily #bibliophile
    A post shared by @biondyalfian on



  5. Lidah Mertua: Kumpulan PuisiLidah Mertua: Kumpulan Puisi by Benny Arnas
    My rating: 2 of 5 stars

    Judul: Lidah Mertua
    Penulis: Benny Arnas
    Penerbit: Penerbit Basabasi
    Halaman: 64 halaman
    Terbitan: November 2016

    Sejak lama harusnya ia sadar kalau yang lebih tahu tentang dirinya adalah dirinya sendiri, bukan orang lain—termasuk mereka yang ikut andil mendudukkannya di kursi itu dulu. Ia benar-benar merasa malu pada titik ini. Ia seolah menjelma seorang haus jabatan yang menyesal dan … tentu saja terlambat (ah, drama sekali!). Harusnya ia tahu bahwa ada banyak orang dalam perkumpulan yang mampu bekerja lebih baik darinya!

    Ternyata …. “maqam”-nya memang sastra dan keheningan yang membersamainya, bukan kesenian yang riuh, yang selalu membuatnya jadi salah-langkah dan tampil salah-tingkah di hadapan orang-orang yang lebih tahu.

    Syahdan, kesadaran yang terlambat itu menggiring sang penyair mengambil sebuah keputusan. Sungguh, ia berharap, orang-orang yang tidak puas atau bahkan pernah ia kecewai di perkumpulan itu akan memaafkan segala kelemahannya. Keputusannya adalah …


    Review
     
    Saya masih berusaha meraba-raba puisi-puisi Benny Arnas di buku ini. Untuk buku ini, saya masih tidak yakin temanya apa, serta bagaimana Benny Arnas ingin menata visual dari puisi-puisinya.


  6. Review Novel: Gantung - Nadia Khan

    Friday, February 10, 2017

    GANTUNGGANTUNG by Nadia Khan
    My rating: 3 of 5 stars

    Judul: Gantung
    Penulis: Nadia Khan
    Penerbit: Penerbit Haru
    Halaman: 320 halaman
    Terbitan: Juni 2016

    Gibbs, Ray, KJ dan Troll adalah empat sahabat di sebuah SMA elite di Malaysia.

    Mereka memiliki satu kode etik; tidak ada yang boleh memiliki pacar tetap, karena itu akan menghancurkan persahabatan mereka. Kalau mau bersenang-senang, silakan. Namun gadis itu harus mereka bagi berempat.

    Saat salah satunya melanggar, risiko tindakannya itu sangat fatal, bahkan mematikan.


    Review

    'Gantung' bercerita tentang Gibbs, Ray, KJ, dan Troll, empat orang sahabat di sekolah menengah. Di antara mereka, terdapat sebuah Kode Musketer yang tidak mengizinkan mereka untuk memiliki cewek seorang diri. Kalau satu di antara mereka dekat dengan seorang gadis, maka gadis itu harus 'dibagi' dengan ketiga orang lainnya. Semuanya berjalan lancar hingga salah satu di antara mereka melanggar peraturan itu dan membawa serangkaian masalah bagi mereka semua.

    Awalnya saya sedikit kaget membaca latar buku ini. Tokoh-tokohnya adalah murid salah satu sekolah menengah (setara SMA) yang namanya susah sekali untuk diingat. Sudah disingkat pun, masih sulit untuk dihafal. SC apalah gitu. Nah, latarnya ini yang bikin saya kaget waktu adegan seksual diumbar dari awal sampai akhir. Saya sempat berpikir, gila juga novel remaja di Malaysia. Terus saya baru sadar kalau novel ini dilabeli "novel dewasa" di belakang bukunya :)).


  7. Awal tahun memang kerap dikenal sebagai "Award Season" di Amerika Serikat. Pada masa inilah, aneka penghargaan top seperti Golden Globe, SAG Award, Grammy, hingga Academy Award digelar.

    Tahun ini, ada 10 film yang diadaptasi dari buku yang mendapatkan satu atau lebih dari 24 kategori penghargaan yang ada. Kali ini saya mencoret buku yang hanya memiliki kesamaan judul tanpa hubungan cerita apapun dengan filmnya. Fantastic Beasts and Where to Find Them adalah contohnya. Kesepuluh film itu adalah:


  8. Hi, Nerd!Hi, Nerd! by Maria Mona
    My rating: 3 of 5 stars

    Judul: Hi, Nerd!
    Penulis: Maria Mona
    Penerbit: Penerbit Novela
    Halaman: 114 halaman
    Terbitan: Agustus 2016

    Malu, marah, merana! Itu yang dirasakan Ara di sekolah barunya.

    Ara yang sebelumnya dikenal sebagai Miss Tukang Bully karena suka menindas teman-temannya, kini menjumpai hari-hari pembalasan. Setelah pindah ke Jakarta, ia menjadi bulan-bulanan geng ABC (Aline, Bianka, Ciarra) karena berbagai alasan.

    Posisi Ara semakin terpojok sejak ia menolong cowok cupu dari bully-an geng ABC, Alden. Cowok itu nerd abis, pendiam, dan sedikit aneh menurut Ara. Namun, pernahkah Ara menyangka jika cowok pemenang olimpiade astronomi itu yang kelak menyelamatkan masa remajanya?


    Review
     
    Salah satu hasil lomba novela batch 1, "Cerita Jadian". Pemenangnya ada 10 orang, tapi yang terbit baru 1 ini saja.

    Ceritanya tentang Ara, seorang gadis asal Malang yang pindah ke Jakarta karena mengikuti keluarganya. Di sekolah yang baru, dia justru menjadi korban risak oleh geng ABC, tiga orang cewek yang paling berkuasa di sekolah itu. Di sekolahnya yang baru jugalah, dia bertemu dengan Alden, cowok nerd yang mengubah hidupnya.


  9. Rumah KertasRumah Kertas by Carlos María Domínguez
    My rating: 5 of 5 stars

    Judul: Rumah Kertas
    Penulis: Carlos Maria Dominiguez
    Penerbit: Marjin Kiri
    Halaman: 76 halaman
    Terbitan: 2016

    Seorang profesor sastra di Universitas Cambridge, Inggris, tewas ditabrak mobil saat sedang membaca buku. Rekannya mendapati sebuah buku aneh dikirim ke alamatnya tanpa sempat ia terima: sebuah terjemahan berbahasa Spanyol dari karya Joseph Conrad yang dipenuhi serpihan-serpihan semen kering dan dikirim dengan cap pos Uruguay. Penyelidikan tentang asal usul buku aneh itu membawanya (dan membawa pembaca) memasuki semesta para pecinta buku, dengan berbagai ragam keunikan dan kegilaannya!

    Review
     
    Ibu dosen Bluma Lennon meninggal tertabrak mobil karena keasyikan membaca kumpulan puisi Emily Dickinson. Rekannya, tokoh tak bernama yang kita sebut saja 'Aku', menerima sebuah paket misterius. Paket itu berisi novel The Shadow-Line karya Joseph Conrad. Anehnya, buku tersebut diselimuti dengan semen. Hal ini memancing rasa penasaran Aku dan dimulailah perjalanan untuk mencari asal-usul buku tersebut.

    Manakala Nenek melihatku membaca di tempat tidur, beliau selalu berkata, "Sudah, buku itu berbahaya, tahu!" (hal. 2)