"Sejak awal pendirian, Kusala Sastra Khatulistiwa dirancang sebagai sebuah anugerah sastra dari komunitas sastra untuk para penulis. Oleh karena itu, berbagai format penyeleksian dan penentuan dikembangkan agar Kusala Sastra Khatulistiwa tetap bertahan sebagai sebuah anugerah yang mencerminkan kehendak kebanyakan orang dalam komunitas sastra." (dari situs http://www.kusalasastrakhatulistiwa.com/tentang/)
Yup, sudah waktunya kita menyambut 5 besar KSK 2015. Ada dua kategori pada tahun ini. Kategori Prosa dan Kategori Puisi. Tahun ini, entah kenapa, sangat sulit mendapatkan informasi tentang nominasi penghargaan ini. Untungnya ada utas di Goodreads yang membahas ini.
Lima Besar Kusala Sastra Khatulistiwa ke 15:
Prosa:
- Anak-Anak Masa Lalu - Damhuri Muhammad - Penerbit Marjin Kiri
- Hujan Bulan Juni - Sapardi Djoko Damono - Penerbit Gramedia Pustaka Utama
- Isinga (Roman Papua) - Dorothea Rosa Herliany - Penerbit Gramedia Pustaka Utama
- Aruna dan Lidahnya - Laksmi Pamuntjak - Penerbit Gramedia Pustaka Utama
- Perempuan Patah Hati yang Kembali Menemukan Cinta Melalui Mimpi - Eka Kurniawan - Penerbit Bentang Pustaka
Puisi:
- Kematian Kecil Kartosoewirjo: Sehimpun Puisi - Triyanto Triwikromo - Penerbit Gramedia Pustaka Utama
- Berlin Proposal - Afrizal Malna - Penerbit Nusa Cendekia
- Melihat Api Bekerja - M. Aan Mansyur - Penerbit Gramedia Pustaka Utama
- Surat Kopi - Joko Pinurbo - Motion Publishing
- Dalam Lipatan Kain - Esha Tegar Putra - Motion Publishing/Kata Bergerak
Tahun ini, lagi-lagi saya belum membaca semua nominasinya, tapi kali ini saya bertekad untuk mengejar 'ketinggalan' itu sepanjang bulan Desember. Targetnya bisa membaca semua kategori prosanya. Saat ini sudah dimulai dengan membaca bukunya Eka Kurniawan.
Malam Pengumuman Pemenang Kusala Sastra Khatulistiwa ke-15 akan diselenggarakan di Plaza Senayan pada tanggal 14 Januari 2016.
0 comments :
Post a Comment