Rss Feed

  1. The Accidental TouristThe Accidental Tourist by Anne Tyler
    My rating: 2 of 5 stars

    The Accidental Tourist bercerita tentang Macon, seorang penulis buku panduan perjalanan, yang baru saja kehilangan anak satu-satunya. Kesedihannya semakin bertambah saat Sarah, istrinya, memutuskan untuk berpisah darinya.

    Setelah mengalami kecelakaan yang menyebabkan kakinya harus digips, Macon pindah ke rumah saudara-saudaranya. Dia tinggal bersama kedua saudaranya dan seorang saudarinya. Masalah timbul di rumah itu ketika Edward, anjing peninggalan anak Macon, mulai bertingkah liar. Lingkungan baru dan fakta bahwa anjing itu tidak pernah dilatih membuat Macon tidak dapat mengendalikan Edward.

    Untuk menyelesaikan masalah Edward, Macon memanggil Muriel, seorang gadis pelatih anjing, untuk melatih Edward. Muriel yang sembrono dan periang ternyata mampu menarik perhaian Macon yang rapi dan perfeksionis. Hubungan mereka mulai berkembang melebihi hubungan kerja, tapi apa yang terjadi saat Sarah memutuskan untuk masuk kembali ke dalam kehidupan Macon?

    Buku yang saya beli bersamaan dengan Blessings. Rasanya pernah dengar judul buku ini sebelumnya, makanya saya membeli buku ini juga. Mumpung harganya murah. Second hand sih :D

    Membaca awal-awal ceritanya, saya mendapatkan kesan romans komedi yang kuat ala film-film Sandra Bullock. Si cowok yang kaku dan si cewek yang serampangan (yang entah kenapa saya selalu membayangkan si Muriel bicara dengan logat Southern).

    Saya sebenarnya lumayan suka pada Macon. Sifatnya yang perfeksionis digambarkan dengan baik bahkan lucu oleh Anne Tyler. Muriel juga cukupkuat penggambarannya. Saya juga cukup suka padanya. Ceritanya sendiri lumayan bagus. Antara drama, romansa, dan komedinya dipadukan dengan apik.

    Terus, kok cuma 2 bintang? Di pertengahan, buku ini terasa lambat dan membosankan buat saya. Di sekitar halaman 150an ke atas itu cukup banyak yang saya skim saking bosannya. Lalu bagian ending cerita ini juga kurang saya sukai. Dua faktor inilah yang membuat saya hanya memberi 2 bintang untuk buku ini.

    View all my reviews

  2. 3 comments :

    1. wehheee Macon mungkin tertarik sama agresifnya si Muriel hhhee, aplagi dia pelatih anjingnya,

    2. Romens komedi waw saya tertarik hehe

    3. Kitty said...

      Profesi penulis memang sudah banyak diangkat dalam sebuah buku, tapi pelatih anjing? Hmmm... sebuah profesi unik yg diangkat ke dalam sebuah buku. Aku jadi tertarik nih sama interaksi tokoh-tokohnya dalam novel ini.

      Semoga kita berjodoh ya ;)

    Post a Comment