Rss Feed
  1. Haru no SoraHaru no Sora by Laili Muttamimah
    My rating: 4 of 5 stars

    Judul: Haru no Sora
    Penulis: Laili Muttamimah
    Penerbit: Ice Cube Publisher
    Halaman: 298 halaman
    Terbitan: 9 Februari 2015

    Tiap tahun, Miyazaki Sora selalu menantikan kedatangan musim dingin. Titik-titik putih yang jatuh dari langit berarti tiba waktunya untuk bermain di halaman bersama sang ayah, sementara si ibu akan menyiapkan hidangan lezat di meja makan. Di balik gunungan salju yang menumpuk di halaman, Sora menemukan kehangatan kasih sayang kedua orangtuanya. Namun itu dulu. Sebelum suatu rahasia yang terbongkar di musim dingin tiga tahun lalu merenggut nyawa ibunya. Sebelum judi dan alkohol menjerat perhatian ayahnya. Sebelum Sora memilih melanjutkan hidupnya dengan menapaki jalan yang salah.

    Review

    Ini kedua kalinya saya baca novel dari Laili. Sebelumnya sudah baca Inseparable (review di sini) dan sejauh ini, saya suka dengan kedua novelnya.

    "Haru no Sora" bercerita tentang Sora, seorang gadis SMA yang berjuang untuk melanjutkan hidup setelah kematian ibunya. Ayahnya menanggapi kepergian ibunya dengan menjadi seorang pemabuk dan penjudi dengan utang besar, sehingga Sora-lah yang harus menjadi tulang punggung keluarga. Sayangnya dia mengambil jalan sebagai seorang wanita malam (alias jualan tubuh) untuk memperoleh uang (dan ini bukan spoiler karena langsung diberitahukan di awal cerita).

    Ada banyak elemen dalam ceritanya yang saya suka. Mulai dari soal keluarga, persahabatan, masalah bullying, hingga cinta. Deskripsi latar juga menjadi salah satu bagian yang saya suka dari novel ini. Di sini juga pembaca akan diajak ke Kamakura, tempat yang terkenal dengan kuil-kuilnya.

    Chemistry antara Sora dan Haru, tokoh utama pria di novel ini, juga terasa pas. Hubungannya mereka terasa manis gitulah. Laili juga mampu membuat pertemuan mereka yang terasa "ajaib" menjadi masuk akal.

    Cuma dari segi nama, kenapa diambil Yoshida Haru, ya? Langsung jadi ingat sama tokoh ini:






    Yoshida Haru dari My Little Monster (Tonari no Kaibutsu-kun).

    Btw, lanjutan terjemahannya mana, nih? Masa berhenti di nomor 8? ._.

    Secara keseluruhan, saya suka dengan ceritanya. Pacing-nya juga enak. Saya juga suka dengan resolusi tiap-tiap masalah yang ada. Paling tentang Ken aja kali yah yang terkesan ujug-ujug gitu. Empat bintang untuk Sora dan langit musim seminya.

    Buku ini untuk tantangan baca:
    - 2015 Young Adult Reading Challenge
    - 2015 Lucky No. 15 Reading Challenge

    View all my reviews

  2. 2 comments :

    1. Hapudin said...

      setting dan tokohnya benar2 g ada indonesianya ya? jd penasaran nih pengen baca

    2. Biondy said...

      iya, latar novelnya memang sepenuhnya di Jepang.

    Post a Comment