Review Novel: Kimchi, I Like It... - Ratna Farida

Kimchi I Like It by Ratna Farida
My rating: 1 of 5 stars

Judul: Kimchi, I Like It...
Penulis: Ratna Farida
Penerbit: de Teens
Halaman: 180 halaman
Terbitan: Juli 2013

Berawal dari sebuah misi, Vicha dan si murid asal Korea semakin dekat. Namun di sisi lain, seorang sahabat Vicha tidak mau kalah menyatakan cinta, hingga kecemburuan pun menjadi awal keretakan di antara mereka. Meski sulit, tapi keputusan pun harus tetap dibuat oleh Vicha. Ya, Cinta itu memang seperti Kimchi, rasanya berbaur manis, asam, asin dan pedas.

Review

Kesan pertama saya setelah selesai membaca novel (novelet?) ini adalah: blurb-nya "menipu". Kalau baca blurb-nya, kukira ceritanya bakal jadi masalah cinta segitiga antara Vicha, Hyung (nama si murid Korea), dan temannya Vicha (yang cewek). Ternyata malah jadi cinta segitiga 2 cowok dan 1 cewek. Dan jujur saya tidak melihat ada "keretakan" seperti yang tertulis di blurb. Adem ayem aja tuh.

Ceritanya sendiri terasa sangat teenlit. Termasuk adegan pembukanya ketika Vicha telat, buru-buru, lalu tabrakan dengan Hyung hingga barang-barang yang dia bawa berjatuhan.

Untuk plotnya, yah, terasa biasa aja sih buat saya. Misi yang ditulis di blurb itu adalah lomba karya tulis tentang Korea yang Vicha ikuti karena disuruh oleh kepala sekolahnya. Heran juga sih, lomba beasiswa, tapi kayaknya hanya terbuka untuk 1 murid per sekolah? Hmm...

Untuk bahasa dan gaya penceritaan, terasa ringan dan sederhana. Khas novel remaja. Saya tidak punya masalah di bagian ini.

Untuk tokoh, masih belum terlalu dalam. Si Vicha cewek cerdas (mungkin) yang hobi marah-marah dan malu-malu kucing. Si Hyung juga masih hanya sekedar cowok cakep dengan sikap super manis.

Kesimpulan? Novel (apa novelet sih? Tipis banget soalnya) yang cukup baik. Sederhana dan dapat selesai dibaca dengan cepat. Hanya saja novel ini not really my cup of tea. Sorry.

Buku ini untuk tantangan baca:
- 2014 Young Adult Reading Challenge


View all my reviews

Review Novelet: The Apuila's Child - Ruwi Meita

The Apuila's Child by Ruwi Meita
My rating: 2 of 5 stars

Judul: The Apuila's Child
Penulis: Ruwi Meita
Penerbit: de Teens
Halaman: 168 halaman
Terbitan: September 2013

The Apuila's Child bercerita tentang Kemuning, seorang gadis yang memiliki siladil, atau jari keenam. Dengan siladil-nya itu, Kemuning bisa menghasilkan kabut yang memiliki beragam kekuatan. Salah satunya adalah kekuatan yang dia gunakan untuk membunuh ayahnya.

Kemuning tinggal bersama Donahue Rubi, seorang wanita yang umurnya hampir 200 tahun dan juga merupakan anak Apuila, anak seorang malaikat jatuh. Di bawah bimbingan Donahue Rubi, Kemuning belajar cara mengendalikan kekuatannya.

Suatu hari Donahue Rubi pergi bersama Oren, salah satu anak yang mampu berkomunikasi lewat pikiran dengannya dan Kemuning, pergi mengunjungi Anuj Abimel, seorang tetua sakti yang akan merayakan ulang tahunnya yang ke-1000.

Di sana Oren menyaksikan Donahue Rubi mencelakai Anuj Abimel. Apakah ini adalah awal dari sebuah ramalan mengerikan? Kenapa Donahue Rubi yang selama ini dikenal begitu baik, malah mencelakakan Anuj Abimel? Kemuning dan Oren terpaksa harus pergi ke alam roh untuk menemukan jawabannya sambil berjuang melawan waktu.

Review

Yey, akhirnya. Saya baca juga juara 1-3 hasil lomba #fikfanDiva. Selamat untuk para pemenang dan terima kasih pada Diva Press yang telah menyelenggarakan lomba novelet fantasi ini.

Buku ini menjadi juara pertama lomba tersebut, dan saya bisa mengerti kenapa. Konsepnya menarik, cara penceritaannya enak, bahasanya bagus (tidak berbunga-bunga, tapi indah), serta mengangkat peristiwa meletusnya Krakatau di tahun 1800-an dan 2010 silam.

Saya suka ide tentang memperbaiki jiwa seseorang lewat pakaian yang ada di sini. Jadi, ceritanya Donahue Rubi ini punya usaha menjahit dan di sana dia bukan hanya membuat pakaian untuk seseorang, tapi juga menggunakan kekuatannya untuk membantu pemulihan jiwa orang itu lewat pakaiannya. Konsep yang menarik, yang sayangnya tidak digali lebih lanjut.

Saya juga suka dengan konsep malaikat jatuhnya yang tidak melibatkan romans antara si malaikat dengan salah satu tokoh cewek dalam cerita :v. Yah, walau ada juga sih malaikat yang membuang sayapnya, menikah dengan manusia, lalu anaknya jadi tokoh di novelet ini. Btw, tebakan saya Tuan Janzcoon di cerita ini adalah penggambaran dari Lucifer.

Sebenarnya sampai pertengahan cerita, saya masih cukup suka. Hanya saja, semakin ke belakang saya semaking bingung bacanya. Rasanya ada terlalu banyak hal yang disederhanakan. Mungkin karena faktor halaman. Yang pasti, buat saya, kesimpulan akhirnya terasa buru-buru dan tidak maksimal.

Btw, entah kenapa, pas baca adegan pertarungan terakhirnya, saya malah kepikiran adegan berkelahi dengan keluar cahaya-cahaya yang biasa ada di TV (yah, walau mereka berantemnya pakai kabut sih). Yang paling parah, pas ada adegan naga keluar, saya malah kepikiran naganya Indo**** :v.

Kesimpulan akhir? Novelet dengan ide dan penulisan yang baik. Hanya saja tidak diselesaikan secara maksimal.


View all my reviews

[Reading Challenge Wrap Up] Books in English Reading Challenge

Sepanjang 2013, ini dia buku-buku berbahasa Inggris yang saya baca:

1. The Setting Sun - Osamu Dazai
2. The Betrayal of Natalie Hargrove - Lauren Kate
3. The Murder of Roger Ackroyd - Agatha Christie
4. Graceling - Kristin Cashore
5. The Sweet Gum Tree - Katherine Allred
6. The Perks of Being A Wallflower - Stephen Chbosky
7. The Light Between Oceans - M. L. Stedman
8. Love the One You're With - Emily Griffin
9. Thousand Cranes - Yasunari Kawabata
10. World War Z: An Oral History of the Zombie War - Max Brooks
11. Ender's Game - Orson Scott Card
12. Winnie the Pooh - A. A. Milne
13. Call Me by Your Name - André Aciman
14. Gold - Chris Cleave
15. Anna Dressed in Blood - Kendare Blake
16. The Age of Miracles - Karen Thompson Walker
17. The Adventures of Tom Sawyer - Mark Twain
18. Anne of Green Gables - L.M. Montgomery
19. Resident Evil: The Umbrella Conspiracy - S.D. Perry
20. Resident Evil: City of the Dead - S.D. Perry
21. One True Thing - Anna Quindlen
22. Sarah's Key - Tatiana de Rosnay
23. Annie on My Mind - Nancy Garden
24. Lady Chatterley's Lover - D.H. Lawrence

Total ada 24 buku. Lumayanlah ya. Hitungannya 2 buku per bulan :p.

Buat yang sudah ikutan RC ini, jangan lupa bua post rekapannya, lalu masukkan tautannya di blog hostnya.

Review Buku: Train Man - Hitori Nakano

Train Man by Hitori Nakano
My rating: 4 of 5 stars

Judul: Train Man
Penulis: Hitori Nakano
Penerbit: Qanita
Halaman: 436 halaman
Terbitan: Mei 2013

Sebagai seorang bujang lapuk dan otaku, si Pria Kereta tidak pernah menyangka bahwa suatu hari dia bisa dekat dengan seorang gadis. Apalagi gadis ini jauh lebih baik dari dia. Namun kali ini si Kereta telah membulatkan tekadnya untuk mendekati Hermes, nama panggilan gadis yang dia tolong di kereta.

Dengan bantuan orang-orang di internet, Kereta maju dalam "pertempuran" untuk memperoleh hati Hermes.

Review

Kalau melihat secara garis cerita, "Train Man" sebenarnya memiliki plot yang cukup "pasaran". Seorang pria otaku/nerd/sebangsanya menolong seorang cewek cakep, lalu si cewek melakukan sesuatu sebagai tanda terima kasih, lalu dari situ kisah cinta mereka tumbuh. Yang menjadikannya spesial? Karena "Train Man" berdasarkan pada kisah nyata... atau setidaknya terlihat seperti itu.

Buku ini berisi kumpulan posting di 2channel (semacam forum yang sifatnya anonim) yang menjadi tempat awal kisah "Train Man". Di 2channel itulah Kereta menceritakan kisahnya dan memperoleh dukungan dari orang-orang di papan forum tersebut.

Karena berupa kumpulan posting, buku ini berisi hal-hal yang khas posting di forum internet. Emotikon, ASCII art, post satu atau dua kalimat, tautan, dan obrolan yang kadang bisa ke mana-mana.

Isinya seru dan lucu. Saya kagum pada penerbitnya yang mau bersusah payah menerjemahkan ASCII art di buku ini. Yang berarti harus menyesuaikan lagi posisinya supaya pas dengan bahasa Indonesia.

Btw, Hitori Nakano bukanlah nama orang, melainkan sebuah istilah yang berarti: orang-orang yang merupakan bagian dari suatu forum di internet."

View all my reviews

Review Novel: One Day - David Nicholls

One Day by David Nicholls
My rating: 1 of 5 stars

Judul: One Day
Penulis: David Nicholls
Penerbit: Hodder & Stoughton
Halaman: 435 halaman
Terbitan: Juli 2011 (pertama terbit September 2001)

15th July 1988

Emma and Dexter meet on the night of their graduation. Tomorrow they must go their separate ways.

So where will they be on this one day next year?
And the year after that?

And every year that follows?

Review

One Day bercerita tentang dua orang sahabat, Emma dan Dexter. Ya, sahabat. Ingat itu.

Konsep novel ini adalah menceritakan pengalaman hidup Emma dan Dexter pada tanggal 15 Juli, pada setiap tahunnya, dimulai dari tahun 1988.

Emma dan Dexter mengalami banyak jatuh-bangun kehidupan. Mulai dari pekerjaan yang tidak cocok, masalah cinta, alkohol, perselingkuhan, serta perasaan di antara mereka.

Sebenarnya konsep cerita satu tahunan ini menarik karena kita bisa melihat perubahan yang dialami Emma dan Dexter dalam waktu puluhan tahun.

Sayangnya apa yang diceritakan kadang bikin jengkel. Mulai dari Dexter yang hidupnya penuh alkohol dan cewek, sampai Emma yang awalnya bikin simpatik, terus tiba-tiba selingkuh dengan kepala sekolah tempat dia kerja. =_="

Rada bikin emosi emang 2 tokoh ini. Bikin kadang saya suka, kadang gak demen sama sekali.

Terus ending novel ini... ITU EMMA KENAPA TIBA-TIBA DIBUAT MATI? GAK ADA HUJAN, GAK ADA ANGIN, BALIK KE BAB BARU, DIA MATI. DAN IYA, SAYA SANGAT GAK NYANTE SAMPAI PAKAI HURUF BESAR SEMUA.[ITU EMMA KENAPA TIBA-TIBA DIBUAT MATI? GAK ADA HUJAN, GAK ADA ANGIN, BALIK KE BAB BARU, DIA MATI. DAN IYA, SAYA SANGAT GAK NYANTE SAMPAI PAKAI HURUF BESAR SEMUA. (hide spoiler)]

Jadi, begitulah. Bagian awal novel yang agak membosankan, karakter yang kadang menyebalkan, dan akhir cerita yang terasa wadefaq, membuat saya memberi 1 bintang untuk novel ini.

Buku ini untuk tantangan baca:
- 2014 New Authors Reading Challenge

View all my reviews

Review Novel: Revenge of the Girls with the Great Personality - Elizabeth Eulberg

Revenge of the Girl with the Great Personality by Elizabeth Eulberg
My rating: 5 of 5 stars

Judul: Revenge of the Girls with the Great Personality
Penulis: Elizabeth Eulberg
Penerbit: Bentang Belia
Halaman: 314 halaman
Terbitan: Juli 2013

Bercerita tentang Lexi, seorang gadis SMA dengan ibu yang terobsesi pada kontes kecantikan. Masalahnya, ibunya selalu memaksa Mackenzie, adik Lexi yang baru 7 tahun, untuk ikut dalam kontes-kontes itu. Biaya kontes yang mahal dan segala tetek bengek persiapannya membuat keluarga Lexi selalu kekurangan uang.

Bukan hanya masalah keluarga yang membuatnya pusing. Masalah percintaan juga membuatnya pusing. Cowok yang dia suka sudah punya cewek super cantik, sementara cowok-cowok lain hanya melihatnya sebagai seorang gadis dengan kepribadian yang hebat. Alias bukan tipe gadis untuk diajak kencan.

Karena tantangan salah seorang sahabatnya, Lexi mulai berdandan ke sekolah. Dia mulai mendapat perhatian dari kumpulan anak keren di sekolahnya. Puncaknya adalah saat si ganteng Taylor mengajaknya berkencan.

Benarkah ini adalah awal dari masa depan yang lebih baik bagi Lexi? Apakah menjadi cantik memang menyelesaikan masalah-masalahnya?

Review

Oh, akhirnya. YA yang bisa saya nikmati dari awal sampai akhir.

Gaya berceritanya ringan, lucu, dan remaja banget. Sangat mengingatkan saya pada novel-novelnya Meg Cabot yang dulu sering dibaca pas zaman SMP/SMA.

Karakter utamanya likeable banget. Lexi sukses membuat saya berpihak padanya. Sementara ibunya sukses bikin keki berat. Selalu mengesampingkan kepentingan keluarga hanya demi memuaskan egonya lewat kontes kecantikannya Mac. Ibunya bahkan mengambil tabungan Lexi sebesar 4000 dolar, hasil Lexi menabung gajinya selama 3 tahun, tanpa izinnya. Yang paling menjengkelkan, bahkan setelah Mac terang-terangan bilang kalau dia tidak mau ikut kontes, ibunya tetap memaksa.

Hubungan persahabatannya Lexi dengan Benny dan Cam juga menarik untuk diikuti. Ada sedikit naik turun, tapi mampu diatasi dengan baik. Hubungannya dengan Taylor juga cukup manis untuk diikuti.

Akhir ceritanya? Hmm... Jarang-jarang untuk novel kayak gini. Sejauh ini saya cuma bisa ingat novel Diet Cinta yang punya ending yang mirip.

Buku ini untuk tantangan baca:
- Young Adult Reading Challenge 2014
- 2014 New Authors Reading Challenge

View all my reviews

Review Novel: The Shining (The Shining, #1) - Stephen King

The Shining by Stephen King
My rating: 5 of 5 stars

Title: The Shining
Author: Stephen King
Publisher: Anchor Books
Num. of Pages: 659 pages
Published: June 2012 (first published 1977)

Jack Torrance’s new job at the Overlook Hotel is the perfect chance for a fresh start. As the off-season caretaker at the atmospheric old hotel, he’ll have plenty of time to spend reconnecting with his family and working on his writing. But as the harsh winter weather sets in, the idyllic location feels ever more remote . . . and more sinister. And the only one to notice the strange and terrible forces gathering around the Overlook is Danny Torrance, a uniquely gifted five-year-old

Review

Finally I got my hands on this book. After watching the movie, I was so eager to read this book. And guess what? I successfully read a 600+ pages English book in 3 days. Now, that's a personal record.

I could't help but compared the book and the movie. Both have its own strengths and weaknesses. The movie is more fast paced, thriller centric, with more "action" in the story. While the book is more slow, full of build up and anticipation, and of course more background story.

There are several differences between the movie and the book. From small thing like Wendy's hair color to bigger one like the twins in the corridor (which is one of the movie's staple, but nowhere to be found at the book). I do would love to see the twins in the novel, but whatever.

Yeah. These two girls with their "Come play with us" line.

My favorite difference is Dick Hallorann. Well, I watched the movie first and expected him to die in the novel, but it turned out that he did not and he even became, kind of, a hero for Danny and Wendy. [Well, I watched the movie first and expected him to die in the novel, but it turned out that he did not and he even became, kind of, a hero for Danny and Wendy. (hide spoiler)]

Overall, I give 4 stars for the story and another one for the spoiler above and for how page turning this book was.

This book is for the following reading challenge:
- 2013 Read Big Reading Challenge

View all my reviews

Review Novel: I'mpossible - Orinthia Lee

I'mpossible by Orinthia Lee
My rating: 3 of 5 stars

Judul: I'mpossible
Penulis: Orinthia Lee
Penerbit: PING!
Halaman: 195 halaman
Terbit: Oktober 2013

I'mpossible bercerita tentang Fay, seorang gadis SMA kaya yang hobinya belanja dan mempercantik diri. Suatu hari dia dikejutkan dengan kabar ayahnya yang masuk rumah sakit. Bersamaan dengan itu, muncul juga berita bahwa perusahaan ayahnya jatuh bangkrut.

Tidak ingin keluar dari sekolah elitnya saat itu, Fay memutuskan untuk mencari uang untuk membayar uang sekolahnya. Cara yang ditempuhnya adalah dengan memulai bisnis online-nya sendiri.

Mampukah Fay yang sehari-hari hanya tahu berfoya-foya mencari uang dengan usahanya sendiri?

Review

Mengandung spoiler

Novel kedua dari Orinthia Lee yang kubaca. Well, agak susah sih kalau mau bilang ini novel. Jumlah halamannya terlalu sedikit dan spasi di dalamnya cukup besar. Mungkin ini lebih ke arah novela kali yah.

Secara cerita, menurutku segala sesuatunya sangat under develop. Seperti kenapa Mamanya Fay pergi dari rumah, meninggalkan Fay dan ayahnya, dengan membawa kedua adik Fay. I mean, kenapa cuma kedua adiknya yang dibawa? Faktor usiakah? Terus di akhir cerita, ujug-ujug Mamanya kembali dan minta maaf, terus konfliknya selesai. Heh? Apa yang terjadi sebenarnya?

Beberapa hal lain seperti persahabatannya Fay dengan ketiga temannya (selain yang cakar-cakaran dengan dia), hubungannya dengan Adrian, hubungannya dengan Edmund, dan soal Papanya Fay (setelah keluar dari RS, apakah dia melakukan sesuatu yang berhubungan dengan bisnisnya?) juga kurang digali buat saya.

Gak tahu yah, apakah Orinthia memang hanya dikasih jatah halaman segini atau dia sibuk dengan proyek lain?

Tapi, di sisi baiknya, novel ini ringan, mudah dibaca, positif, dan menggambarkan bisnis online dengan sangat baik. Mungkin karena penulisnya pernah punya pengalaman buka toko online juga kali yah, jadi cukup ngerti seluk-beluknya. (Baca di interview penulis. Di mana gitu. *maaf lupa).

Btw, itu idenya siapa untuk taruh endorsement, penuh di kover belakang, sampai lupa taruh blurb cerita?

Buku ini untuk tantangan baca:
- YA Reading Challenge


View all my reviews

Telling Tuesday #3

Hai, hai. Berjumpa lagi di Telling Tuesday. Kali ini edisi pertama di tahun 2014.

Sepanjang Desember lalu, ini dia buku-buku yang kubaca:

1. Maruti: Jerit Hati Seorang Penari - Achmad Munif (review)
2. Kumpulan Kisah Pendek Fantasi - F.J. Ismarianto (review)
3. Annie on My Mind - Nancy Garden (review)
4. Canting - Arswendo Atmowiloto (review)
5. Memang Jodoh - Marah Rusli (review)
6. Lady Chatterley's Lover - D.H. Lawrence (review)
7. If - Evy Ervianty (review)
8. Noel d'Amour 2: Postcard Edition - Antologi (review)
9. Baselove - Riyan Raditya (review)
10. Amore - Margaret (review)
11. A Life - Silvia Arnie (review)
12. The Shores and the Piano - Amore (review)
13. Sang Ular Malam (The Night Serpent) - Anna Leonard (review)
14. Let Go - Windhy Puspitadewi (review)
15. Corsage - Janita Jaya (review)
16. Hibiscus - Agnes Arina (review)

Untuk komik yang dibaca:

1. Attack on Titan vol. 03 - Hajime Isayama (review)
2. Attack on Titan vol. 04 - Hajime Isayama
3. Biohazard Marhawa Desire vol. 04 - Capcom (review)
4. Fuhro Siblings - Yuki Shiwasu (review)
5. School Babysitters vol. 07 - Hari Tokeino (review)
6. Cat Street vol. 01 - Yoko Kamio (review) 
7. Attack on Titan vol. 05 - Hajime Isayama (review)

Lumayan juga ya. Total 24 buku :D

Untuk saat ini sih belum ada buku yang sedang dibaca. Soalnya baru selesai baca STPC: Athena. Kalau untuk bulan ini, rencananya sih mau baca buku hadiah menang giveaway bulan lalu ^^.

Nah, itu dia Telling Tuesday saya kali ini. Bagaimana dengan kalian?

Untuk info soal meme ini, bisa kunjungi blog hostnya.

Review Novel: STPC: Athena: Eureka! - Erlin Natawiria

Athena: Eureka! by Erlin Natawiria
My rating: 2 of 5 stars

Judul: Athena: Eureka!
Penulis: Erlin Natawiria
Penerbit: GagasMedia
Halaman: 284 halaman
Terbitan: Desember 2013

Sejak lama Widha mengidam-idamkan perjalanan ke Yunani. Untuk itu dia mati-matian menabung. Bahkan selama 3 tahun dia tidak menyentuh uang beasiswa yang harusnya dipakai untuk biaya hidupnya. Semua demi mewujudkan cita-citanya untuk pergi ke Yunani.

Perjalanannya ke Yunani membawanya bertemu dengan Nathan. Seorang pria asal Australia, yang fasih berbahasa Indonesia, yang akhirnya menjadi teman seperjalan Widha. Di Yunani juga Widha bertemu dengan Wafi, si "hantu" dari masa lalunya.

Dengan masa lalu yang kembali datang dan masa depan yang terbentang di hadapannya, Widha harus mengonfrontasi masalah-masalahnya.

Review

Mengandung spoiler. I've warned 'ya.

Jadi, ini pengalaman pertama saya dengan seri Setiap Tempat Punya Cerita yang diusung oleh GagasMedia. Tidak tanggung-tanggung, saya coba bacanya langsung mulai dari buku yang ditulis oleh penulis debutan. Ya, secara Yunani adalah salah satu negara yang saya pengin kunjungi.

Hmm... secara penuturan kisah secara keseluruhan, menurutku tidak jelek. Cuma cara memperkenalkan tokohnya itu kurang, apa yah, kurang memorable. Jujur pas awal-awal saya bingung dan harus bolak-balik bacanya. Soalnya saya lupa ini siapa, ini yang mana.

Hal kedua yang saya kurang suka adalah terlalu banyaknya kebetulan di cerita ini. Widha kebetulan ketemu Wifi Wafi, mantan pacarnya di Yunani? Oke. Wafi dan Widha terus-terusan kebetulan bertemu di berbagai tempat makan di Athena (yang tidak disebutkan sebagai tempat tujuan wisata pula)? Oke... Nathan, teman perjalanan Widha, ternyata kenal dengan Wafi dan bahkan sempat pernah rebutan cewek dengan dia? O...ke...

Puncaknya adalah pertemuan Nathan dan Widha, yang baru saja diam-diaman, di Perpustakaan Hadrian. Widha, sehari sebelumnya, bahkan dengan pedenya merasa kalau Nathan akan ke tempat itu. Padahal Nathan ke sana karena kebetulan dia bertemu seorang nenek yang kebetulan baru saja bertabrakan dengan seorang gadis, yang kebetulan menjatuhkan selembar foto, yang kebetulan adalah Widha. Er... Terserah deh.

Kalau pun memang mau ke perpustakaan itu, kenapa tidak dibilang dari depan? Misalkan, si Nathan bilang ke Widha kalau Perpustakaan Hadrian adalah tempat yang paling ingin dia kunjungi. Jadinya wajar kalau kemudian Widha berpikir bahwa Nathan akan pergi ke sana. Ataukah saya kelewatan informasi ini di dalam cerita? CMIIW.

Ya, secara keseluruhan saya cukup menikmati perjalanan Widha ke Yunani. Cuma saya kurang suka dengan kebetulan-kebetulan di atas, serta plot cinta segiempat Widha-Nathan-Keira (yang tidak pernah nongol secara fisik dalam cerita)-serta Wafi yang rasanya mbulet banget.

Yah, 2 bintang lah.

Buku ini untuk tantangan baca:
- 2014 New Authors Reading Challenge


View all my reviews

Review Novel: The Program (The Program, #1) - Suzanne Young

The Program by Suzanne Young
My rating: 1 of 5 stars

Judul: The Program (The Program, #1)
Penulis: Suzanne Young
Penerbit: Simon Pulse
Halaman: 405 halaman
Terbitan: April 2013

Dalam dunia Sloane, bunuh diri menyebar dan menjadi sebuah epidemi. Banyak remaja yang bunuh diri tanpa alasan yang jelas dan jumlahnya terus bertambah setiap harinya.

Satu-satunya yang bisa menyelamatkan mereka hanyalah "The Program", sebuah metode pengobatan yang disiapkan pemerintah. Orang-orang yang kembali dari "The Program" akan dianggap bersih dan tidak akan melakukan bunuh diri. Hanya saja mereka kehilangan seluruh ingatan mereka, termasuk perasaan mereka pada orang-orang yang mereka sayangi.

Suatu peristiwa membawa Sloane dan pacarnya, James, masuk dalam "The Program". Sanggupkah Sloane melawan ingatannya yang perlahan-lahan mulai terhapus?

Review

Hal pertama yang ada di pikiran saya waktu baca sinopsis buku ini adalah: Delirium. Temanya sama. Tentang sesuatu yang dianggap epidemi dan dibutuhkan cuci otak untuk menghalangi epidemi itu meluas. Lalu ada seorang gadis muda yang akan mengikuti program itu.

Lalu pasti akan disusul cinta segitiga, pemberontakan, cowok hot bertato, dan... saya benar. Ketiganya ada.

Saya tidak suka world building-nya. Sangat tidak jelas. Apa sebenarnya penyebab epidemi ini? Sejauh ini penulisnya terkesan lepas tangan dengan hanya bilang kalau penyebab para remaja bunuh diri tidak diketahui.

Terus kenapa hanya menyerang remaja? Bagaimana dengan orang dewasa? Di sini kalau seseorang sudah di atas 18 tahun, dia sudah tidak dapat dipaksa lagi untuk masuk "The Program". Lah, kalau orang di atas usia itu menunjukkan gejala yang sama? Kenapa tidak "diobati" juga?

Terus (lagi), saya juga heran kenapa orang menangis atau merasa sedih bisa langsung dianggap sebagai tanda-tanda mengalami depresi. Sumpah lo? Nangis aja bisa langsung dibilang depresi dan masuk The Program? Hmm...

Sebenarnya saya cukup suka ide dasar The Program ini. Tentang seorang gadis yang kakaknya bunuh diri. Kematian kakaknya ini mempengaruhi kehidupannya. Keluarganya jadi berubah, pacarnya, yang adalah sahabat kakaknya, juga ikut berubah. Si Sloane ini juga merasa bersalah karena waktu itu dia melihat langsung bagaimana kakaknya lompat ke dalam sungai.

Tapi, ya... Karena dipaksa untuk jadi distopia, malah jadi aneh buat saya. Apalagi topik bunuh diri, yang sangat serius menurut saya, jadi tidak terkelola dengan baik.

Mungkin hal yang agak menolong di sini adalah hubungannya Sloane dan James. Itu pun hanya agak. Saya kurang suka James yang agak kasar dan selera humornya agak gimana gitu. Cuma saya suka melihat mereka saling dukung menghadapi kematiannya Brady, kakaknya Sloane.

Kesimpulan akhir: kalau mencari buku distopia yang bagus atau yang mengangkat tema bunuh diri dengan baik, saya jujur saja tidak akan menyarankan buku ini.

Kalau suka YA, tokoh cowok yang bisa sangat kasar untuk melindungi ceweknya, dan tokoh cewek yang disukai banyak cowok, buku ini bisa dicoba.

Buku ini untuk tantangan baca:
- Young Adult Reading Challenge 2014
- New Authors Reading Challenge 2014

View all my reviews

Review Novel: The Scorch Trials - James Dashner (The Maze Runner, #2)

The Scorch Trials by James Dashner
My rating: 3 of 5 stars

Judul: The Scorch Trials
Penulis: James Dashner
Penerbit: Mizan Fantasi
Halaman: 511 halaman
Terbitan: Januari 2012

Selama ini Thomas keliru. Ada dua Maze. Namun, berkebalikan dengan Maze yang dihuninya, Maze lain didiami oleh sekelompok anak perempuan, yang dikenal sebagai Grup B. Bahkan, Teresa yang disangkanya hilang, ternyata justru bergabung di sana. Kini Grup B menantinya dengan tugas khusus: membunuh Thomas! Namun, bukan kematian yang membuatnya jerih, melainkan pengkhianatan Teresa, gadis yang diam-diam dicintainya.

Sementara itu, jumlah para Glader berangsur berkurang. Keadaan di luar Maze lebih mengerikan dari yang mereka duga. Bola baja yang muncul tiba-tiba dari kegelapan, badai gurun pasir yang merajam habis hingga ke tulang, hingga gerombolan Crank haus darah, semakin menciutkan hati mereka. Namun, mereka terus melangkah maju, demi menemukan jawaban dari misteri selama ini, demi menemukan jalan pulang menuju rumah dan keluarga.

Review

Buku kedua dalam seri The Maze Runner. Setelah Thomas dkk diselamatkan di buku pertama, kini mereka sampai di sebuah tempat yang mereka kira aman. Padahal mereka belum bisa bernapas lega. Percobaan masih terus berlangsung dan kini mereka memasuki tahap kedua.

Latar di cerita ini berpindah dari dalam labirin ke padang gurun. Lawannya juga berubah. Dari sekumpulan Griever jadi segerombolan zombie, alam yang liar, dan para Crank.

Ceritanya, IMO, lebih menarik dari buku pertama. Aksinya lebih seru dan kecepatan ceritanya juga lebih baik. Untuk tokoh-tokohnya... yah, saya masih belum punya tokoh yang betul-betul saya suka. Minho dan Newt sebenarnya cukup bagus, tapi porsi mereka tidak banyak di sini.

Yang agak bikin jengkel di sini adalah jumlah pingsannya si Thomas. Ini anak doyan banget sih pingsan. Ada salah satu reviewer di GR yang menghitung jumlah pingsannya Thomas dan ternyata mencapai 29 kali di sepanjang buku O_o

Saya juga rada bingung dengan plotnya Teresa. Tujuannya apa sih? Apa gunanya dia bawa si Thomas ini ke kamar gas? Memang ada penjelasannya kalau dia dipaksa oleh orang-orang yang menjalankan penelitian, tapi saya kurang puas dengan penjelasan itu. Semoga ada jawabannya di buku selanjutnya.

Pertanyaan terbesar yang masih jadi tanda tanya sampai akhir buku ini adalah: apa tujuan utama seluruh penelitian ini? Dan apa maksudnya pola-pola yang sering disinggung di sepanjang buku?

The last book better answer all these questions.

Buku ini untuk tantangan baca:
- 2014 Young Adult Reading Challenge
- 2013 Read Big Reading Challenge


View all my reviews

[Reading Challenge] Young Adult Reading Challenge 2014

Reading challenge kedua yang saya ikuti tahun ini. RC kali ini diadakan oleh Tammy dari Tea Time and Books. Sesuai judulnya, tujuan RC ini adalah membaca buku-buku YA, alias buku dengan target pembaca usia 13-21.

Untuk syarat-syaratnya, saya copas dari blognya Tammy:
1. Memasang button RC ini di sidebar blog kamu yang ditautbalikkan ke postingan ini selama event berlangsung mulai dari bulan Januari sampai akhir Desember 2014. Atau copy html di blog hostnya.
2. Buku yang dibaca hanya bergenre YOUNG ADULT [daftarnya di sini] dan diharapkan untuk menulis review.
3. Review tidak harus di blog buku, selama ada blog lain yang dapat digunakan diperbolehkan.
4. Pendaftaran dibuka sampai akhir November 2014.
5. Buku yang dibaca boleh e-book
6. Boleh reread asalkan membuat review baru.
5. Linky master untuk review akan saya buka selama 3 periode (Jan-Apr, Mei-Ags, dan Sep-Des).
6. Tidak wajib membuat master post.
7. Wajib membuat wrap up post/rekap saat event selesai.
8. Boleh menggabungkan RC ini dengan RC lainnya.
9. RC ini hanya untuk peserta dengan alamat di wilayah Indonesia saja.

Untuk info lebih lengkap, bisa kunjungi master post blog hostnya.

Buku yang sudah dibaca:

Januari:

1. The Scorch Trials - James Dashner

2. The Program - Suzanne Young

3. I'mpossible - Orinthia Lee

4. Revenge of the Girl with the Great Personality - Elizabeth Eulberg

5. Kimchi, I Like It... - Ratna Farida

Februari:

6. Eleanor & Park -Rainbow Rowell

Maret

7. Haru no Tabi - Ghyna Amanda Putri

8. Remember When - Winna Efendi

9. The Death Cure - James Dashner

10. Slammed (Cinta Terlarang) - Colleen Hoover

April

11. Heart Attack - Clara Canceriana

12. Ramalan Fudus Ororpus - Julia Stevanny

Mei

13. Dua Pasang Mata - Alexandra Leirissa Yunadi 

14. Pacarku Juniorku - Valleria Verawati

15. Summer Breeze - Orizuka

16. Me Versus High Heels! - Maria Ardelia

17. Being 17 - Amalia

Juni

18. Simple Past Present Love - Thia Kyu Ori

19. Heart Out - Fei

20. Dear Dylan - Stephanie Zen

21. Akata Witch - Nnedi Okorafor

22. Iiih... Romantis!!!  - Bacem Wong

23. Karena Aku Sayang - Anjar

24. Be More Chill - Ned Vizzini

Juli

25. Oppa & I - Orizuka & Lia Indra Andriana

26. We Quit Us - Ria Destriana

27. Seperti Bintang - Regina Feby

28. Rainy's Days - Fita Chakra

29. Willow - Julia Hoban

Agustus

30. Someone to Remember - Nathalia Theodora

31. Spacious Love - Citra Rizcha Maya

32. Summer Triangle - Hara Hope

33. People Like Us - Yosephine Monica

34. Diary Princesa - Swistien Kustantyana

September

35. Unwind - Neal Shusterman

36. My Friends, My Dreams - Ken Terate

Oktober

37. Elipsis - Devania Annesya

38. Menemukan-Mu (There You'll Find Me) - Jenny B. Jones

39. Beautiful Liar - Dyah Rinni 

November

40. Inseparable - Laili Muttamimah

41. Spora - Ahmad Alkadri

42. Aku Tahu Kamu Hantu - Eve Shi

Desember

43. Dark Memories - Stephie Anindita

44. Since You've Been Gone - Morgan Matson

45. Limit - Triani Retno

Review: Five-Minute Crimebusters: Clever Mini-Mysteries - Stan Smith

Five-Minute Crimebusters: Clever Mini-Mysteries by Stan  Smith
My rating: 3 of 5 stars

Judul: Five-Minute Crimebusters: Clever Mini-Mysteries
Penulis: Stan Smith
Penerbit: Sterling
Halaman: 96
Terbitan: Desember 1999

Murders most foul, criminal capers, and miscellaneous mysteries:
welcome to the world of wily logician Thomas P. Stanwick. Join him
as he fingers the guilty parties in homicides, robberies, frauds,
and espionage--and helps his neighbors with less felonious puzzlers.
Take a careful look at the facts, the timing, and the suspects--and
try to get to the bottom of these whodunits as quickly as Stanwick!

Review

Sudah baca buku ini dari Desember lalu sebenarnya. Cuma baru ingat untuk tulis reviewnya sekarang.

Sesuai judulnya, buku ini berisi kumpulan mini misteri. Biasanya misteri yang disajikan cuma 2-3 halaman, lalu ada pemecahannya di bagian akhir buku.

Misteri-misterinya cukup sederhana, tapi tetap butuh perhatian dan logika untuk memecahkannya.

Buku yang menarik. Sayang bagian belakangnya agak repetitif dengan banyaknya pertanyaan logika (semacam kasus menyebrangkan serigala, kambing, dan sayuran) dan kurangnya misteri, seperti kasus pembunuhan atau pencurian.


View all my reviews

Buying Monday #5

Yuhu, bertemu lagi di Buying Monday. Kali ini edisi pertama di tahun 2014 :)). Selamat tahun baru untuk semuanya. Semoga tahun ini tumpukan bukunya bisa bertambah (dan jumlah yang berkurang juga meningkat tentunya).

Ini dia buku-buku yang saya peroleh selama Desember 2013:

Dari Toko Buku "Toga Mas"

1. Memang Jodoh - Marah Rusli: buku yang saya beli untuk tantangan baca bulan Desember. Sekaligus karena pengin membaca karya dari penulis Siti Nurbaya (yang sampai hari ini belum saya baca novelnya). Reviewnya di sini.
2. Baselove - Riyan Raditya: novel yang saya beli karena tertarik pada kover dan tema bisbol yang diangkat. Sayang, eksekusinya kurang pas buat saya. Review di sini.
3. Cat Stret - Yoko Kamio: manga dari pembuat serial Hana Yori Dango, yang rasanya lebih dikenal sebagai Meteor Garden di Indonesia. Saya udah pernah baca scanlation manga ini sampai habis sih. Karena suka, akhirnya memutuskan beli terjemahannya untuk koleksi. Review di sini.

Dari Toko Buku "Uranus"

1. Hibiscus - Agnes Arina: novel detektif karya penulis Indonesia. Buku terakhir yang saya baca di 2013. Sayangnya, saya kurang suka. Review di sini.

Dari Peri Penulis

1. Noel d'Amour 2 - Maria Ch Michaela, Stephie Anindita, Yohanna Yang, Devina Kwan, Fonny Jodikin, Biondy Alfian: buku kumcer bertema natal (yang ada saya sebagai salah satu kontributor). Di belakangnya itu bonus kartu pos dan pembatas bukunya :D. Review di sini. Ada juga review dari Mbak Desty, Mbak Astrid, dan Orinthia Lee.
2. The Shores and the Piano - Maria Ch Michaela, Stephie Anindita, Yohanna Yang, Bayu Ampuh Wicaksono, Mpit Tivani, Rika Priwantina: buku kumpulan novelet yang dikirimkan sebagai hadiah dari Yohanna Yang. Ini hasil lomba menulis novelet yang diadakan Peri Penulis pada Februari 2013. Review di sini.

Dari Giveaway

Hasil menang hadiah utama pas November Blogoversary Bloghop yang lalu. Saya pesan 8 buku ini:

1. The Cuckoo's Calling - Robert Galbraith: bacaan "wajib" tahun ini.
2. Unwind - Neil Shusterman: sudah lama pengin baca novel ini.
3. The 5th Wave - Rick Yancey: pengin baca buku ini sejak lihat dia di Goodreads Choice Award.
4. Eleanor & Park - Rainbow Rowell: pengin baca karena banyak yang bilang bagus.
5. Firefly Lane - Kristin Hannah: pengin baca buku ini sejak kebetulan lihat entrinya di Goodreads.
6. STPC: Athena - Erlin Natawiria: pengin coba baca seri Setiap Tempat Punya Cerita dan pilihan saya jatuh pada Athena. Dari dulu pengin ke Yunani sih :D.
7. My Life as Actor - Haqi Achmad: suka sama My Life as Writer. Makanya coba seri lainnya.
8. I'mpossible - Orinthia Lee: pengin baca buku ini, tapi sampai hari ini gak pernah lihat di toko buku.

Well, itu dia rekapan saya untuk Buying Monday kali ini. Total 14 buku, yang sudah dibaca dan direview ada 6. Bagaimana dengan kamu?

[Reading Challenge] New Authors Reading Challenge 2014

Mbak Ren dari Ren's Little Corner kembali mengadakan tantangan baca ini di 2014. Buat yang belum tahu aturan reading challenge ini, saya copas kan aturannya.

1. Durasi challenge ini adalah setahun. Dimulai dari tanggal 1 Januari -31 Desember 2014

2. Buku yang dibaca hanya buku fiksi.
Berikut ini adalah buku yang tidak termasuk dalam reading challenge ini : Komik, Graphic Novel, Buku Non Fiksi (biografi, travelogue, dll), Kumcer (Anthology), Novella dan Novelette (cerpen)

Catatan 1 : Jumlah halaman minimal buku yang bisa masuk dalam challenge ini adalah 200 halaman. Jika kalian membaca versi ebook, silakan gunakan versi paperbacknya sebagai acuan (bisa dilihat di Goodreads atau Amazon). Jika tidak ada versi paperbacknya, silakan mengacu pada ebook yang kalian baca
Catatan 2 : Untuk kategori Gagas Duet, mohon tidak dimasukkan bila dalam 1 buku ada dua cerita yang hanya memiliki kesamaan melalui tema, bukan merupakan satu cerita yang utuh.

3. Harus karya pengarang yang baru bagi kalian. Jadi belum pernah dibaca sebelumnya. Apakah debut masuk? Boleh. Apakah karya lama (misal genre classic) masuk? Selama pengarang itu tidak pernah kalian baca karyanya, maka diperbolehkan.

4. Diperbolehkan membaca baik edisi terjemahan maupun edisi bahasa asli (Inggris, Korea, Jepang, Jerman, etc). Pengarang dari Indonesia maupun dari luar negeri diperbolehkan.

5. Tidak diperbolehkan re-read (membaca ulang)

6. Jika buku yang dibaca adalah bagian dari serial, hanya buku pertama yang masuk dalam challenge ini. Buku selanjutnya tidak dihitung. Tetapi tidak masalah jika by accident, kamu malah membaca buku yang ke-2 atau ke-3, selama itu kali pertama kalian membaca buku karya pengarang yang bersangkutan.

7. Satu pengarang satu buku. Jadi jika nanti ada entri double saat update progress, saya berhak untuk menghapusnya

8. Boleh digabung dengan reading challenge lain, baik dari blog ini, blog - blog lain atau challenge di Goodreads.

9. Tidak wajib membuat master post. Saya tahu bikin master post kadang agak males juga ya, jadi untuk opsi ini tidak saya wajibkan :). Jika kalian tidak membuat masterpost, mohon setelah mendaftarkan link blog kalian di linky yang saya sediakan di akhir postingan ini, sebutkan level yang akan kalian ambil di kolom komentar.
Bagi yang tidak punya blog, bisa membuat shelf di Goodreads dengan nama shelf "Challenge New Author RLC 2014", dan silakan daftarkan linknya di linky yang disediakan. Jika tidak punya Goodreads dan blog, silakan hubungi saya.

10. Level challenge "New Authors" :

Easy : 1-15 buku

Middle : 15-30 buku

Hard: 30-50 buku

Maniac : > 50 buku

Naik level diperbolehkan, jika peserta mengambil level Easy, Middle, dan Hard. Mohon untuk memberitahukan ke saya di postingan ini jika ingin naik level :)

11. Tidak wajib untuk mereview. Jika ingin mereview, bisa menulis review di blog maupun Goodreads. (atau di notes FB). Saya percaya sama teman - teman untuk tidak curang dalam challenge ini :)

12. Pendaftaran dibuka mulai hari ini (2 Januari 2014) dan dibuka sampai 1 Desember 2014. Peserta dibebaskan untuk mendaftar kapan saja.

13. Update reading progress akan dibuka setiap dua bulan sekali. Dan akan diadakan giveaway untuk peserta yang mengupdate progressnya saat link update dibuka. Boleh mendaftarkan reviewnya atau wrap up untuk update reading progress.

14. Blogger yang menjadi partisipan, mohon untuk mencantumkan button reading challenge ini di masterpost (jika membuat) dan sidebar blog kalian. (bisa diambil di blog hostnya).

Untuk tahun ini, saya akan kembali mencoba level maniac. Berarti jumlah buku di reading challenge Goodreads saya bakal bertambah :)). Yah, semoga kali ini targetnya dapat saya penuhi lagi.

Buku yang sudah dibaca:

Januari:
1. The Program - Suzanne Young
2. Athena: Eureka! - Erlin Natawiria
3. Revenge of the Girl with the Great Personality - Elizabeth Eulberg

Februari:
4. Our Happy Time - Gong Ji-young
5. Eleanor & Park - Rainbow Rowell
6. I'm Watching You - Karen Rose

Maret
7. Celebrity Wedding -aliaZalea
8. Slammed (Cinta Terlarang) - Colleen Hoover

April
9. Heart Attack - Clara Canceriana
10. Nightingale's Crook - Wiryanti Septiani
11. Metropolis - Windry Ramadhina
12. Starship Troopers - Robert A. Heinlein
13. Ramalan Fudus Ororpus - Julia Stevanny

Mei
14. Dua Pasang Mata - Alexandra Leirissa Yunadi
15. Pacarku Juniorku - Valleria Verawati
16. The Kite Runner - Khaled Hosseini
17. Me Versus High Heels! - Maria Ardelia
18. After Rain - Anggun Prameswari
19. Being 17 - Amalia
20. Beneath the Dark Ice - Greig Beck
21. To Tokyo To Love - Mariskova
22. Perfect Mess - Rina Suryakusuma

Juni
23. Simple Past Present Love - Thia Kyu Ori
24. Heart Out - Fei
25. Akata Witch - Nnedi Okorafor
26. Iiih... Romantis!!!  - Bacem Wong
27. Karena Aku Sayang - Anjar
28. Be More Chill - Ned Vizzini
29. Casablanca: Forget Me Not - Dahlian

Juli
30. The Graveyard Book - Cerita Dari Pemakaman - Neil Gaiman
31. Matilda - Roald Dahl
32. We Quit Us - Ria Destriana
33. Rainy's Days - Fita Chakra
34. Willow - Julia Hoban
35. The Picture of Dorian Gray - Oscar Wilde

Agustus
36. Someone to Remember - Nathalia Theodora
37. We - Yevgeny Zamyating
38. Spacious Love - Citra Rizcha Maya
39. People Like Us - Yosephine Monica
40. Diary Princesa - Swistien Kustantyana
41. Rafilus - Budi Darma
42. Perkara Pertama / 1st to Die - James Patterson

September:
43. High Fidelity - Nick Hornby
44. Beloved - Toni Morrison
45. If You Could - Cynthia Febrina
46. Unwind - Neal Shusterman

Oktober
47. Almost 10 Years Ago - Trini
48. Toraja: Saat Cinta Menemukan Jalan Pulang - Endang Ssn
49. Elipsis - Devania Annesya
50. Rencana Besar - Tsugaeda
51. Menemukan-Mu (There You'll Find Me) - Jenny B. Jones
52. Beautiful Liar - Dyah Rinni
53. Best Rival - Naima Knisa
54. Dangerously Perfect - Shita Hapsari
55. Bandar: Keluarga, Darah, dan Dosa yang Diwariskan - Zaky Yamani
56. The Handmaid's Tale - Margaret Atwood

November:
57. Crush or Crash - Iruka Danishwara
58. Coming Soon - Ari Keling
59. Inseparable - Laili Muttamimah
60. Spora - Ahmad Alkadri
61. Priceless Moment - Prisca Primasari
62. Aku Tahu Kamu Hantu - Eve Shi
63. How to Train Your Dragon - Cressida Cowell

Desember:
64. The Goldfinch - Donna Tartt
65. Bonus Track - Osamu Koshigaya
66. Ben-Hur: A Tale of the Christ - Lew Wallace
67. Shock! - Kim Yoora
68. Since You've Been Gone - Morgan Matson

Book Kaleidoscope 2013 - Day 5: Top Five Most Favorite Books

Kita sampai di penghuung Book Kaleidoscope 2013. Sangat menyenangkan bisa ikutan acara ini lagi. Sayang saya tidak bisa posting bersamaan dengan yang lain. Soalnya akhir tahun ini saya habiskan dengan keluarga dan jauh dari laptop :D

Dan.... ini dia, 5 buku terfavorit saya di tahun ini:

5. Angkatan 66 Prosa dan Puisi - Antologi

review di sini

Sesuai judulnya, buku ini memang berisi prosa dan puisi karya pengarang angkatan 66. Ada banyak sekali nama baru yang saya temukan di sini. Masing-masing punya ciri khas tersendiri dalam karyanya. Ada yang cocok dengan saya, ada juga yang tidak. Yang pasti, membaca buku ini adalah suatu pengalaman menyenangkan karena bisa sedikit lebih menyelami sastra di Indonesia.

4. Jody dan Anak Rusa (The Yearling) - Marjorie Kinnan Rawlings

review di sini

Rasanya sudah berulang kali saya memuji novel ini. Bahkan saya memasukkan kover buku ini sebagai 5 kover terbaik tahun ini.

Saya suka dengan hubungan ayah-anak keluarga Baxter ini. Saya juga suka melihat hubungan keluarga Baxter, khususnya Jody, dengan si anak rusa. Akhir ceritanya itu... sangat berkesan.

3. The Age of Miracles - Karen Thompson Walker

review di sini

Awalnya sih saya tidak punya ekspektasi apa-apa pada buku ini. Soalnya ini adalah novel debut penulisnya dan saya belum pernah membaca tulisan Karen Thompson Walker yang lainnya. Eh, ternyata buku ini "nonjok" banget buat saya.

Saya suka atmosfer ceritanya, suka dengan plotnya, juga suka pada tokoh-tokohnya. Buku ini sukses bikin saya begadang karena penasaran dengan ceritanya.

 2. The Casual Vacancy - J.K. Rowling

review di sini

All hail Queen Rowling. Buku ini juga termasuk buku yang sukses membuat saya begadang. Saya bahkan lupa makan dan malas keluar untuk ketemu orang gara-gara buku ini.

Ceritanya apik. Tokoh-tokohnya menarik. Salah satu tokohnya bahkan masuk di "Top Five Book Girl Friends" saya tahun ini. 

1. Hujan Bulan Juni - Sapardi Djoko Damono

review di sini

Ini dia juara saya untuk tahun ini. Kumpulan puisi Sapardi Djoko Damono dalam buku "Hujan Bulan Juni". Puisi-puisi di dalamnya bagus-bagus. Bahasanya mudah dipahami dan sangat indah. Saya sampai baca buku ini berulang-ulang :D

Biar saya copas-kan puisi yang menjadi judul buku ini sebagai penutup Book Kaleidoscope 2013.

HUJAN BULAN JUNI

tak ada yang lebih tabah 

dari hujan bulan juni

dirahasiakannya rintik rindunya

kepada pohon berbunga itu

tak ada yang lebih bijak

dari hujan bulan juni

dihapusnya jejak-jejak kakinya

yang ragu-ragu di jalan itu

tak ada yang lebih arif 

dari hujan bulan juni

dibiarkannya yang tak terucapkan 

diserap akar pohon bunga itu

1989 

Book Kaleidoscope 2013 - Day 4: Top Five Disappointing Books

Selamat bertemu di hari keempat Book Kaleidoscope 2013. Gak disangka tahun 2013 tinggal 2 hari lagi :|

Untuk hari ini, temanya adalah top 5 pilihan sendiri dan saya memilih tema "disappointing books". Buku-buku ini adalah bacaan yang sukses bikin saya kecewa. Biasa, ekspektasi tinggi, tapi ternyata saya tidak bisa menikmatinya sesuai harapan saya.

Well, here we go.

5. Sisi Lain Diriku - Sidney Sheldon

review di sini

Saya baca versi terjemahannya sih. Kovernya bukan yang ini, cuma di Goodreads gambarnya kekecilan, jadi saya memutuskan untuk pakai kover yang lain.

Buku ini adalah memoarnya Sidney Sheldon, penulis thriller yang sangat terkenal. Awal bukunya sih menarik, tapi lama-lama jadi... membosankan. Ya sih, sebenarnya agak gimana gitu menyebut memoar seseorang membosankan, tapi isinya memang terkesan repetitif dan bikin gak betah baca.

Sangat mengecewakan, apalagi saya suka pada buku-bukunya Sidney Sheldon.

4. Hibiscus - Agnes Arina

review di sini

Novel detektif karya penulis Indonesia. Pas lihat di toko buku, langsung saya beli karena kelihatannya menarik. Sayangnya buku ini tidak memenuhi harapan saya. Tokoh-tokoh yang terlalu banyak dan terasa datar, tokoh utama tidak menarik, majas perbandingan yang aneh, dan kesimpulan yang kurang nendang mengantarkan buku ini ke tempat keempat.

3. Supernova: Kesatria, Putri, dan Bintang Jatuh - Dee

review di sini

Buku yang sangat terkenal di kalangan pembaca Indonesia. Rating buku ini termasuk tinggi; 3,75 dari 6.888 rating (30 Desember 2013) dan telah dicetak ulang entah untuk ke berapa kalinya. Sayangnya saya gak suka. 

Ceritanya aneh banget buat saya. Karakter-karakternya juga saya kurang suka. Akhirnya saya memberikan 1 bintang di Goodreads dan tempat ke-3 di daftar ini.

2. Call Me by Your Name -  André Aciman

review di sini

Gay-lit yang sudah lama pengin saya baca karena banyak yang bilang bagus. Selain itu, buku ini sering masuk ke dalam daftar buku "must read". Tema "coming-of-age" yang buku ini angkat juga mendapat banyak pujian.

Sayangnya saya gak suka novel ini. Memanggil nama orang yang disayangi dengan nama sendiri (yang menjadi judul buku ini) terasa aneh buat saya. Selain itu ada juga beberapa adegan, yang saya tulis di review, yang nggak banget buat saya.

1. World War Z - Max Brooks

review di sini

Ini dia novel yang paling mengecewakan buat saya di tahun ini. World War Z. 

Banyak yang memuji novel ini karena sosial science yang diangkat dan saya sependapat soal itu. Sayangnya buku ini sangat membosankan buat saya. Cara "berceritanya" yang merupakan kumpulan hasil wawancara membuat saya kurang tertarik dan akibatnya, saya jadi ogah-ogahan baca buku ini.